Kebiasaan membeli konsumen sebagian besar didasarkan pada produk apa yang mereka lihat dari teman, keluarga dan jaringan sosial. Merekalah orang-orang yang membeli dan secara tulus merekomendasikan. Mereka adalah orang-orang yang bisa dipercaya.
Memang, hari ini suara brand tidak cukup meyakinkan konsumen. Perasaan bahwa produk Anda lebih baik daripada pesaing tidak otomatis tumbuh lewat pesan iklan. Justru rekomendasi dari orang-orang yang secara rutin menggunakannya lebih bisa dipercaya oleh khalayak.
Ketika membangun kepercayaan merek berada di daftar puncak setiap pemasar, Anda harus menggunakan orang-orang yang disebut sebagai para influencer. Dan untuk memperkuat serta memperluas jangkauan suara, Anda perlu strategi Influencer marketing.
Di Grid Voice kami memikirkan secara taktis. Bukan hanya memilihkan para pemberi pengaruh yang tepat, tetapi mengatur desain pesan yang pas. Hanya dengan begitu maka pesan tersampaikan secara natural, otentik, tanpa paksaan. “People trust people”. Khalayak percaya kepada orang yang bisa dipercaya lewat konten yang menumbuhkan kepercayaan.
Mari berdiskusi dengan Grid Voice dan rasakan kekuatan baru dari influencer marketing.
Executive Media Advisor
Sejak bergabung di Kompas Kompas Gramedia di tahun 1992 hingga saat ini, Sulist sudah menjalani berbagai profesi. Ruang jelajahnya pun luas. Mulai dari menjual iklan untuk majalah, memimpin tim Corporate Circulation, menjadi pimpinan Strategic Management Office di Kompas Gramedia Group of Magazine, hingga berperan sebagai General Manager Business di Kompas Gramedia Group of Magazine. Terakhir, Sulist dipercaya menahkodai Media Services Division yang menangani berbagai lini bisnis baru Kompas Gramedia Group of Magazine seperti Digital solution, Brand activation, Co-publishing, Merchandising dan start up business Otomontir.
Executive Director
Memulai karir sebagai wartawan digital di Astaga.com, salah satu media online nasional terbesar di era booming internet nasional pertama, sebelum pindah ke grup Kompas Gramedia. Tepatnya di majalah HAI. Sempat dipercaya menjadi Managing Editor Hai dan menjadi salah satu founder HAI Day, festival anak muda terbesar di Indonesia, Ryo, inisial Junior Respati Eka Putro ini, melanjutkan karirnya sebagai Web Operator Manager, Digital Media, Kompas Gramedia. Finalis Indonesia Young Music Entrepreneur2007 ini lantas melanjutkan karirnya sebagai Gramedia Digital Manager, Digital Media - Kompas Gramedia, sebelum akhirnya dipercaya memimpin Grid.
Creative Advisor
Pria yang akrab disapa Dharmo memulai karirnya di Kompas Gramedia Group of Magazine sebagai reporter musik di majalah remaja wanita Kawanku. Di tahun 2000, ia bergabung dalam tim media online GOM dan dua tahun kemudian bergabung dalam tim perumus lembar khusus remaja di Harian Kompas bertajuk MUDA. Hingga akhirnya dipercaya berturut-turut membangun tiga majalah baru: What Hi-Fi? Indonesia (majalah audio video), Digital Camera Indonesia (majalah fotografi), dan Travel Fotografi (majalah wisata) dan menjadi Chief Editor majalah-majalah tersebut. Di tahun 2016, ia dipercaya untuk bergabung sebagai Creative Advisor di Grid.
Head of Content
Pria kelahiran Bandung yang akrab disapa Rakoes ini, mengawali karir sebagai wartawan dengan bergabung di Majalah Chip, Kompas Gramedia Group of Magazine. Sempat ditugaskan di Chip Foto Video Digital, pada 2015 Rakhmat dipercaya mengemban tugas sebagai Managing Editor Chip Magazine dan Chip Online, sebelum akhirnya menjabat sebagai Head of Content.
Head of Strategy
Dimas Fikhriadi menganggap dirinya sebagai seorang perencana. Dia sangat percaya bahwa saat kita gagal berencana maka sesungguhnya kita telah berencana untuk gagal. Mindset ini membuatnya merencanakan segalanya mulai dari karir, keuangan keluarga bahkan sampai dengan hal-hal sepele seperti trip akhir pekan. Kebiasaan untuk berencana ini juga yang kemudian mempengaruhi pilihan karirnya di Kompas Gramedia. Berbagai pekerjaan yang digarapnya tidak jauh dari bidang perencanaan strategis. Mulai dari perencanaan penjualan iklan, pengembangan produk, sampai dengan strategi pemasaran 21 website dan sosial media di Kompas Gramedia. The Best Employee 2011 ini sempat menjadi Marketing Manager sebelum memegang Departemen Bisnis di Digital Media, Kompas Gramedia Group of Magazine. Kini, Ia dipercaya sebagai Head of Strategy.
Head of Analytics
Pria kelahiran Jakarta ini memang punya nama dan panggilan yang singkat. Bergabung bersama Kompas Gramedia Group of Magazine pada 2010, Haekal memulai langkahnya sebagai Marketing Planning officer. Karirnya terus meningkat dan membuatnya dipercaya menduduki posisi Marketing Planning Manager, di Kompas Gramedia Group of Magazine. Pada 2016, Haekal memperkuat formasi Grid sebagai Head of Analytics.
Head of Technology
Pria kelahiran Batang ini bergabung sebagai Web Creative bersama Gramedia Digital Media, pada 2008. Zaki, nama panggilannya, kemudian ditugaskan menanggani Digital Media Project, tepatnya di area Web Product Design. Pada 2014, Zaki dipercaya sebagai Digital Design Second Superitendent, Digital Media-Kompas Gramedia, sebelum akhirnya didaulat menjadi Head of Technology.
Account Director
Bergabung di Kompas Gramedia Group of Magazine sebagai Account Executive, Rina diserahi tugas memegang majalah Bobo dan media anak lainnya. Tahun 1999, dia dimutasi ke Nova dan media wanita, sebelum akhirnya dipromosikan sebagai Advertising Sales Manager Media Wanita. Karir wanita kelahiran Balikpapan ini meningkat saat dipromosikan sebagai Advertising Sales Director Women and Children Media Kompas Gramedia Group of Magazine. Di Grid, Rina bergabung sebagai Account Director.
Head of Business
Siwibi begitu biasanya pria ini dipanggil. Siwibi mempunyai ketertarikan yang tinggi pada analisa pasar dan dunia riset sejak masa kuliah. Pernah memenangkan lomba Riset Ilmiah Tingkat Nasional dari BEJ pada tahun 1999 adalah salah satu buktinya. Bergabung bersama Kompas Gramedia Group of Magazine sebagai Marketing Research Executive pada 2003. Pada 2012, Siwibi dipercaya menjabat sebagai Strategic Management Office Analyst dan merangkap sebagai Head of Innovation & Improvement sampai tahun 2016. Sempat pula menjabat sebagai Business Development Specialist, sebelum bergabung sebagai Head of Business
Strategy Advisor
Pria kelahiran Kediri ini memang suka bercerita. Baik lisan maupun tulisan, sejak di SMA Kolese Gonzaga, Jakarta hingga kuliah di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Indonesia. Semasa kuliah bakat menulis, berpikir kritis dan keinginan menjadi jurnalis terealisasi dengan bergabung di Radio MS Tri FM, sebuah radio swasta di Jakarta bersegmen mahasiswa. Lulus kuliah, Danie ditawari bergabung dengan majalah remaja Hai. Pilihannya tidak salah. 17 tahun ia membaktikan dirinya di HAI, mulai dari sebagai reporter, editor hingga dipercaya menjadi editor-in-chief di 7 tahun terakhir. Dani menjadi pengawal perubahan dan perkembangan HAI. Dari majalah menjadi media multi-platform. Pada 2016, Dani bergabung sebagai Strategy Advisor.
Strategy Advisor
Pria asal kota Yogyakarta ini mengawali karir sebagai wartawan majalah remaja Hai. Perkenalannya dengan dunia digital terjadi di tahun 2000, saat dipercaya sebagai editor Hai Online. Pada 2003, Wahyu diminta untuk mengonsep dan mengelola media anak XY-Kids! sebagai Managing Editor. Di tahun 2008, Wahyu resmi dipercaya sebagai Editor in Chief XY-Kids! Magazine, Kompas Gramedia Group of Magazine. Banyak produk anak yang dipercayakan kepadanya. Mulai dari National Geographic Kids Indonesia,Marvel Spider-man Indonesia,hingga Marvel Super Heroes Indonesia. Di tahun 2009, Wahyu kembali masuk ke dunia digital saat ditugaskan untuk menjadi Project Team Leader pembuatan portal anak,Kidnesia.com. Tahun 2015, dia mendapat tantangan sebagai Managing Editor majalah Bobo, sebelum akhirnya bergabung sebagai Strategy Advisor
Strategy Advisor
Trinzi mengawali karir wartawannya dengan bergabung bersama kaWanku pada tahun 2004. Kemudian dipercaya menjadi editor in chief kaWanku sejak tahun 2010 dan sempat juga memimpin majalah Chic. Pada tahun 2014, Trinzi terpilih sebagai salah satu Most Influential Women in Media Industry versi Maybelline Indonesia. Trinzi ikut andil melahirkan cewekbanget.id yang merupakan penyempurnaan dari kaWanku di tahun 2017. Perempuan yang kerap menghabiskan waktu senggangnya untuk travelling, membaca, nge-blog, mencoba berbagai lipstick, bermain bersama keponakan tersayang, dan bergabung di Light of Women, organisasi sosial yang membantu memberdayakan perempuan ini, kini bergabung bersama Grid sebagai Strategy Advisor.
Strategy Advisor
Bergabung dengan Kompas Gramedia sebagai editor di majalah Car & Tuning Guide. Pada 2013, Risson, demikian panggilannya, dipercaya sebagai Editor in Chief di majalah tersebut. Selain itu, Risson juga menjadi caretaker untuk majalah Jip, yang merupakan salah satu produk andalan Kompas Gramedia Group of Magazine. Saat ini, Risson bergabung sebagai Strategy Advisor.
Head of Creative
Pada 1994, Andra, pangilan pria ini, bergabung sebagai wartawan majalah Hai. Karirnya berlanjut sebagai Editor di tahun 1997. Dua tahun kemudian, Andra resmi menjadi Managing Editor Hai. Kesukaannya pada teknologi telekomunikasi membawa Andra pada tugas baru, Project Team Leader, Forsel Magazine yang kemudian berkembang menjadi Cellular & Games Editorial Department. Pada 2010, Andra dipercaya sebagai Editor in Chief Cellular & Games, Kompas Gramedia Group of Magazine. Pada 2014, Andra juga dipercaya sebagai Editor in Chief Sinyal, dan Editor in Chief majalah Chip, sebelum bergabung sebagai Head of Creative.
Creative Advisor
Andy, panggilan pria kelahiran Bandung ini mengawali karir wartawannya dengan bergabung di Media Otomotif, Kompas Gramedia Group of Magazine. Pada 2012, Andy mendapat tanggung jawab untuk mengembangkan autobildindonesia.com yang bertransformasi menjadi autobild.co.id. Tak lama setelah itu, Andy dipercaya sebagai Project Team Member Automotive Digital Media. Menangani Integrated Digital Solution di kelompok media otomotif. Totalitasnya di digital membuatnya diserahi posisi Digital Editor Car & Tuning Guide dan Jip, sebelum akhirnya memperkuat tim Creative Advisor.
Creative Advisor
Bergabung dengan Tabloid Nova sebagai wartawan. Karir Cak Kris, demikian panggilannya terus meningkat, pada 1996 dipercaya sebagai Redaktur, lalu sebagai Redaktur Situs Tabloid Nova, sempat menjadi Managing Editor Tabloid Citra. Cak Kris kemudian dipercaya sebagai Managing Editor Tabloid Nova, pada 2003. Pada 2005, Cak kris dipercaya sebagai Deputy Editor in Chief Tabloid Nova. Pada 2014, Cak Kris bergabung bersama Digital Media, Kompas Gramedia Group of Magazine, sebagai Digital Content Strategic. Kini Cak Kris memperkuat Creative Department sebagai Creative Advisor.
Creative Advisor
RG, demikian nama panggilannya, mengawali karir kewartawannya bergabung dengan Majalah Motor, Kompas Gramedia Group of Magazine, pada 2007. Dua tahun berikutnya, masuk ke dalam tim perumus majalah Car & Tuning Guide. Karirnya terus meningkat, saat dia dipercaya sebagai Redaktur majalah Auto Expert pada 2013, dan memegang jabatan sebagai Project Editor majalah Motor dua tahun berikutnya. Dalam dunia jurnalistik media yang serba segmented, ia sering pula dipercaya menjadi penentu regulasi kontes modifikasi mobil, pembicara jurnalistik, juga diundang untuk mengikuti pelatihan-pelatihan sports car di beberapa negara. RG kini bergabung sebagai Creative Advisor.
Media Advisor
Pria ini punya banyak sebutan, namun semua merujuk pada intialnya, Eds. Mengawali karir sebagai wartawan Majalah Jakarta Jakarta, sempat ikut merintis Harian Warta Kota, Eds pada tahun 2000, diminta merintis media online di Kompas Gramedia Group of Magazine. Sempat melahirkan beberapa Majalah papan atas di Gramedia Group of Magazine, dan menjadi Editor in Chief majalah Hai, sebelum akhirnya kembali dipercaya mengelola Digital Media Project, sebagai Content Strategic Manager. Pada 2013, Eds dipercaya sebagai Deputy General Manager Digital Media. Di Grid, Eds, bergabung sebagai Media Advisor.
Media Advisor
Bergabung bersama majalah Hai sebagai Desainer Grafis pada tahun 2000, dua tahun kemudian Didi, panggilan pria ini dipromosikan sebagai Redaktur Artistik, Hai, hingga Didi bergabung dengan Tim Desainer Group Media Pria, Kompas Gramedia Group of Magazine hingga tahun 2008. Pada 2009, Didi bergabung dengan Majalah National Geographic Indonesia, sebagai visual Editor, lalu pada 2011, Didi dipromosikan sebagai Managing Editor National Geographic Indonesia. Pada 2012, Didi dipercaya menangani Majalah National Geographic Indonesia versi Cetak dan Online, sebagai Editor in Chief.
Media Advisor
Mengawali karir sebagai wartawan tabloid OTOMOTIF sejak 1999, karir Bil, cukup mulus, pada 2002 mengawal kelahiran majalah Top Gear Indonesia dan Bil dipromosi sebagai Editor OTOMOTIF. Pada 2003-2007 sebagai Redaktur sepeda motor (R2) dan 2007-2011 Redaktur mobil (R4). Pada 2011, Bil dipercaya sebagai Managing Editor Tabloid Otomotif. Sebelum akhirnyapromosi sebagai Editor in Chief Otomotif, Gramedia Group of Magazine baik versi cetak (tabloid OTOMOTIF) maupun Online (www.otomotifnet.com) dan marketplace www.otobursa.com .
Media Advisor
Arief, nama panggilan pria kelahiran Bandung ini. Dia mengawali karir sebagai wartawan di Tabloid Otomotif pada 1997, lalu pada tahun 2000, Arief dipromosi menjadi Redaktur, pada 2008 sebagai Managing Editor dan pada 2011, sebagai Editor in Chief Otomotif Editorial Group. Pada 2012, Arief kembali diserahi tugas sebagai Deputy General Manager Publishing II & IT Media. Pada 2014, Arief diserahi tugas sebagai General Manager Publishing Special Interest Media, sebelum kemudian bergabung sebagai Media Advisor.
Media Advisor
Iis, nama panggilan wanita ini bergabung sebagai wartawan di Majalah Hai, pada 1997, pada 1999, Iis bergabung bersama Tabloid Nakita, Kompas Gramedia Group of Magazine hingga dipercaya sebagai Managing Editor pada tahun 2000. Sebelum akhirnya menjadi Editor in Chief di tahun 2003. Dipercaya sebagai Deputy General Manager Women Media pada 2013, Iis pada 2014 juga diminta memimpin Tabloid Nova baik versi Cetak maupun Online, sebagai Editor in Chief.
Media Advisor
Bergabung sebagai Staf redaksi pada 2001 bersama penerbit Multimedia dan Prima Info, yang menerbitkan Majalah Infokomputer. Pada 2007, Wisnu diangkat sebagai Wakil Kepala Seksi Redaksi Infokomputer, lalu sebagai Editor. Pada 2011, Wisnu dipercaya sebagai IT Managing Editor, Infokomputer Magazine, tahun 2015, Wisnu dipercaya sebagai Editor in Chief Info Komputer versi Cetak dan Online. Dengan pengalaman selama 15 tahun sebagai jurnalis InfoKomputer, Wisnu memiliki pemahaman mendalam mengenai teknologi dan proses implementasinya di berbagai perusahaan di Indonesia. Kedekatannya dengan pelaku industri TI membuatnya banyak diundang untuk berdiskusi dan berbagi pendapat dengan banyak CIO Indonesia.
Media Advisor
Memiliki pendidikan formal jurnalistik dan Bahasa Perancis di Universitas Indonesia, Semijati Purwadaria mengawali profesinya di dunia tulis menulis dengan bergabung sebagai wartawan Nova tahun 1988. Kariernya terus menanjak hingga mencapai posisi sebagai pemimpin redaksi. Meski demikian, dunia kuliner bukan hal baru baginya karena di Nova ia juga mengasuh rubrik Sedap Sekejap. Keterampilan memasak diperoleh dari sang ibu yang kebetulan mahir memasak dan membuat kue. Semy kemudian mengikuti beberapa kursus singkat memasak di beberapa negara tetangga. Bekal pengetahuan dan pengalaman bertahun-tahun di bidang kuliner membuatnya dipercaya ikut membidani lahirnya Majalah Sedap. Kini ia menjabat sebagai Editor in Chief Majalah Sedap, Tabloid Saji, dan sajiansedap.com.
Media Advisor
Dian, demikian panggilan wanita asal Bali ini pada 1997 bergabung dengan Kompas Gramedia. Di tahun 2009, selain membantu penerbitan dan multimedia, Dian diserahi tugas sebagai Editor Tabloid RUMAH. Pada 2012, Dian dipercaya sebagai Managing Editor Tabloid RUMAH, lalu pada 2013, Dian ditetapkan sebagai Editor in Chief Tabloid RUMAH. Pada 2015, Dian ditetapkan sebagai Editor in Chief Majalah iDEA dan Tabloid RUMAH, baik versi cetak maupun online.
Account Manager
Bergabung di Kompas Gramedia Group of Magazine sebagai Advertising Sales Executive pada 2010, karir Chia, nama panggilan wanita ini cukup cepat. Menangani Digital Media Advertising sejak 2011, pada 2012, Chia dipromosi sebagai Advertising Sales Manager, lalu Digital Media I, Adv. Sales Manager, dan pada 2015 sebagai Adv. Sales Manager III A, Kompas Gramedia Group of Magazine. Saat ini Chia adalah Account Manager di Grid.